7 Keajaiban Dunia vs 7 Keajaiban Tuhan
Suatu hari di sebuah kelas,
sekelompok kelas geografi sedang mempelajari “Tujuh Kejaiban Dunia”pada awal
pelajaran mereka disuruh untuk menuliskan tujuh keajaiban dunia yang mereka
ketahui saat ini,walaupun ada beberapa tidak kesesuian,namun secara garis besar
mereka menuliskan tujuh kejaiban dunia tersebut :
Ketika mengumpulkan daftar tujuh
kejaiban dunia dari para siswa, sang guru memperhatikan seorang pelajar,
seorang gadis kecil pendiam, yang belum mengumpulkan tugasnya,lalu sang guru
bertanya kepadanya apakah dia mempunyai kesulitan dengan tugasnya
Gadis pendiam itu menjawab
“yah sedikit, saya tidak bisa memilih karena sangat banyaknya”
“yah sedikit, saya tidak bisa memilih karena sangat banyaknya”
lalu sang guru berkata
“baik, katakan pada kami apa yang kamu miliki,dan mungkin kami bisa membantu memilihnya”
“baik, katakan pada kami apa yang kamu miliki,dan mungkin kami bisa membantu memilihnya”
Gadis kecil itu ragu
sejenak,kemudian membaca,”saya fikir “Tujuh Keajaiban Dunia”adalah :
1.Bisa melihat
2.Bisa mendengar
3.Bisa menyentuh
4.Bisa menyayangi
(Dia ragu sebentar,dan kemudian melanjutkan…)
5.Bisa merasakan
6.Bisa Tertawa
7.Dan bisa mencintai
Ruang kelas seketika sunyi, alangkah
mudahnya bagi kita untuk melihat eksploitasi manusia dan menyebutnya
“keajaiban”Sementara kita lihat apa yang diberikan Tuhan kepada kita,kita lebih
suka melihatnya sebagai hal yang “Biasa”,semoga pada hari ini kita dapat
merenungkan tentang segala hal yang betul-betul ajaib dalam kehidupan kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar